Infeksi saluran kemih adalah penyakit infeksi umum yang terjadi di saluran kemih. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri yang berkembang di area saluran kemih. Tanpa disadari, kebiasaan Anda sehari-hari dapat memicu berkembangnya bakteri yang menyebabkan infeksi saluran kemih.

Apa Itu Infeksi Saluran Kemih?

Infeksi saluran kemih adalah infeksi yang terjadi di saluran kemih meliputi uretra, ginjal dan kandung kemih. Namun umumnya penyakit ini terjadi di uretra dan kandung kemih. Infeksi ini terjadi ketika ada bakteri masuk dan berkembang biak ke saluran kemih melalui uretra.

Terkadang penyakit ini tidak menimbulkan gejala sehingga orang yang terinfeksi sering kali tidak menyadarinya. Beberapa gejala yang muncul di antaranya sering buang air kecil, rasa nyeri saat berkemih, urine yang keluar sedikit, urine berbau tajam dan warna urine menjadi keruh atau merah karena darah.

Jika tidak ditangani dengan serius, infeksi ini dapat menyebar hingga ke ginjal serta menyebabkan kerusakan yang lebih parah dan bersifat permanen.

Baca Juga: Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari saat Terkena Infeksi Saluran Kemih

Kebiasaan Sehari-Hari Pemicu Infeksi Saluran Kemih

Selain disebabkan oleh bakteri, kebiasaan sehari-hari juga dapat memicu terjadinya infeksi saluran kemih. Beberapa kebiasaan tersebut, antara lain:

Kurang minum air putih

Air putih penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan menjaga sirkulasi cairan dalam tubuh. Ketika tubuh Anda kurang cairan, buang air kecil juga akan terganggu sehingga rentan terjadi penumpukan bakteri di saluran kemih.

Untuk mengatasinya, perbanyak minum air putih dan pastikan Anda minum air putih minimal 8 gelas per hari. Selain itu, kurangi kebiasaan minum alkohol dan minum kafein.

Sering menahan keinginan buang air kecil

Kebiasaan lain yang dapat memicu terjadinya infeksi saluran kemih adalah menahan keinginan untuk buang air kecil. Kondisi ini dapat memicu pertumbuhan bakteri di saluran kemih. Sebaiknya hindari kebiasaan menahan keinginan buang air kecil lebih dari 3-4 jam terutama jika Anda sedang hamil atau setelah berhubungan seks.

Baca Juga: Mengenal Bahaya Infeksi Saluran Kemih pada Ibu Hamil

Menyeka vagina dari belakang ke depan

Bagi para wanita, cara Anda membersihkan vagina juga dapat memicu terjadinya infeksi saluran kemih. Jika selama ini Anda selalu membersihkan vagina dengan menyeka dari belakang ke depan, maka sebaiknya ubah kebiasan tersebut dari sekarang.

Menyeka vagina dari belakang ke depan dapat memicu bakteri E.coli dari anus masuk ke lubang saliran kencing (uretra). Untuk itu hentikan kebiasaan tersebut terutama jika Anda sedang mengalami diare.

Memakai pakaian dalam berbahan tertentu

Beberapa bahan pakaian dalam memang terasa nyaman, namun bagi sebagian orang hal ini dapat memicu terjadinya infeksi saluran kemih. Beberapa pakaian dalam model tertentu juga dapat memerangkap bakteri di area vagina sehingga menekan jaringan di area tersebut dan menyebabkan terjadiya infeksi saluran kemih.

Mengonsumsi obat-obatan tertentu

Beberapa obat-obatan seperti anti-histamin, anti-psikotik dan dekongestan diketahui dapat menyebabkan Anda menahan urine. Kondisi ini juga dapat menyebabkan Anda mengalami infeksi saluran kemih. 

Beberapa kebiasaan tanpa disadari dapat menyebabkan terjadinya infeksi saluran kemih. Apabila Anda sering melakukan kebiasaan di atas dan mengalami infeksi saluran kemih, sebaiknya ubah kebiasaan tersebut. Untuk mendapatkan informasi seputar kesehatan dan layanan konsultasi msalah kesehatan berbasis artificial intelligence, Anda dapat memanfaatkan aplikasi Ai Care. 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!